Kota Tanpa Dosa


Kota Tanpa Dosa
Atau Lebih Tepatnya,
Kota Tanpa 'Manusia'.
Ku Melihat Manusia,

Tanpa Rasa Kemanusiaan.
Loyalitas, Kejujuran, Kemanusiaan?
Kurasa Semua sudah di konversikan.
Menjadi apapun, harta, tahta, hingga wanita.

Kurasa ku hanya picik,
Mungkin juga sirik.
Atau bahkan munafik?
Hahaha, ku hanya bisa tersenyum licik.

Ku tak banyak berharap,
Karna ku tidak banyak bertindak.
Ku juga tak ingin menuntut.
Sapa yang sudi untuk dituntut?

Yang ku tahu,
Atau lebih tepatnya ku yakini.
Masalah besar membawa perubahan? Tidak selalu
Setahu saya, yang kecil selalu berarti.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Penghamba Diet.

Pelacur Metropolitan